Rabu, 19 November 2014

PENGEMBARAAN DAN PENDADARAN PRAMUKA PENEGAK BANTARA DI BUPER SINOLEWAH YOGYAKARTA


Selama tiga hari dari Rabu tanggal 12 s.d 14 Nopember 2014 lalu, Peserta Pendidikan dan Latihan (Diklat) Pramuka Peduli Kwartir Cabang (Kwarcab) Klaten menjalani salah satu proses pengembaraan untuk mendapatkan Bantara di Bumi Perkemahan Sinolewah, Umbulharjo, Cangkringan, Sleman, Yogyakarta.

 Para peserta dalam mencapai Bantaranya diberi pedoman dengan suatu kalimat "Ikuti Prosesnya, Jangan Tanyakan Nilainya, Ambil Hikmahnya," dimana para peserta diwajibkan untuk mengikuti seluruh proses tanpa mengetahui nilainya. Dengan pengawasan dan pendampingan para pembina Pramuka Peduli para dituntun menuju pembentukan karakter yang tangguh dan kuat.

DR. ARKAND BODHANA ZESHAPAJNA MEMBERIKAN MOTIVASI PRAMUKA PEDULI KLATEN

KLATEN - Arkand Bodhana Zeshaprajna yang dikenal sebagai seorang ahli metafisika lulusan dari University of Methaphysics International di Amerika Serikan ini, pada hari Kamis, (13/11) lalu menyempatkan diri untuk memotifasi anggota Pramuka Peduli Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Klaten.

Arkand yang menetap di Yogyakarta ini mengaku ingin mengisi langsung para peserta didik Pramuka Peduli Kabupaten Klaten saat kegiatan pendidikan dan latihan pramuka peduli di Sinolewah, Umbulharjo, Cangkringan, Yogyakarta selama tiga hari dua malam ini hanya ketika melihat situs bloger pramuka peduli yang memakai suatu semboyan "Mangesthi Luhur Viranegari Nusantara" yang dianggapnya nama yang pantas.

MATERI SURVIVAL, BIVAK, DAN PRAKTEK MEMBUAT KOMPOR LAPANGAN

Kegiatan Diklat Pramuka Peduli ini masih tetap bersemangat menjelang hari perkemahan Diklat Pendadaran Pramuka Penegak Bantara sebelum masuk ke Pramuka Peduli. Para peserta antusias memperhatikan materi tentang cara bertahan hidup (Survival) , bivak, dan  mempraktekan membuat kompor lapangan atau spirtus yang besoknya digunakan untuk pengembaraan.


Dalam melakukan perjalanan Alam terbuka, seorang Petualang perlu membekali diri dengan pengetahuan SURVIVAL. Survival berasal dari kata survive yang berarti mampu mempertahankan diri dari keadaan tertentu .dalam hal ini mampu mempertahankan diri dari keadaan yang buruk dan kritis. Survivor adalah orang yang sedang mempertahankan diri dari keadaan yang buruk.

Mengapa Ada Survival ?

SERAGAM DAN ATRIBUT PRAMUKA PEDULI

BENDERA PRAMUKA PEDULI KLATEN

Mengesthi Luhur Viranegari Nusantara


BADGE BAJU LAPANGAN DILENGAN BAGIAN KANAN


BAJU LAPANGAN PRAMUKA PEDULI TAMPAK DARI DEPAN




BAJU LAPANGAN PRAMUKA PEDULI BAGIAN SAKU




BAJU LAPANGAN PRAMUKA PEDULI TAMPAK BELAKANG



KAOS PRAMUKA PEDULI

 LOGO PRAMUKA PEDULI KLATEN


 SEMBOYAN PRAMUKA PEDULI KLATEN



PEDOMAN OPERASIONAL PRAMUKA PEDULI


KEPUTUSAN
KWARTIR DAERAH 11 JAWA TENGAH
NOMOR : 089 TAHUN 2012    

TENTANG
PEDOMAN OPERASIONAL
PRAMUKA PEDULI
KWARTIR DAERAH 11 JAWA TENGAH

Ketua Kwartir Daerah 11 Jawa Tengah

PENGENALAN SAKA KALPATARU DAN PENDIDIKAN KARAKTER BANGSA DIKENALKAN KE PRAMUKA PEDULI KLATEN


Mengingat Pramuka Peduli Penanggulangan Bencana merupakan suatu wadah bagi mereka para relawan yang berkaitan langsung dengan lingkungan, peserta pendidikan dan latihan (Diklat) Pramuka Peduli dikenalkan dengan Saka Kalpataru dimana Katuan karya (Saka) Kalpataru.
Saka Kalpataru merupakan suatu wadah penegak yang bergerak dibidang lingkungan hidup. Maka dari itu karena dalam Pramuka Peduli dikenalkanlah dengan Saka Kalpataru. Pengenalan Saka Kalpataru tersebut turut didalami oleh Pramuka peduli selama dua hari yaitu Sabtu Minggu 27 s/d 28 September 2014 lalu di Sanggar Bhakti Nasional Gerakan Pramuka Kwartir Cabang Klaten.

PRAMUKA PEDULI BELAJAR JURNALISTIK DENGAN JOGLO POS

HUT Joglo Pos Ke VIII
Pramuka Peduli Ikuti Pelatihan Jurnalistik
KLATEN - Terkait Dalam Rangka HUT Joglo Pos yang ke VIII, Tim redaksi turut bekerjasama untuk mengisi rangkaian kegiatan Pramuka Peduli Penanggulangan Bencana, Minggu (9/11) lalu dengan menggelar pelatihan jurnalistik di Sanggar Bhakti Nasional Gerakan Pramuka Kwartir Cabang Klaten.

LEMBAGA PERLINDUNGAN DAN PEMBINAAN EKOSISTEN (LPPE) BERKERJASAMA DENGAN DIRJEN KESBANGPOL JAKARTA DALAM FORIENTAMA ( FORUM ORIENTASI DAN TATAP MUKA PARA PEMANGKU KEPENTINGAN UNTUK MEMBANGUN KEWASDAPAAN DINI TERHADAP KONFLIK SOSIAL SEBAGAI DAMPAK PEMANFAATAN AIR.

Untuk awal kegiatan Pendidikan dan Latihan (Diklat) Pramuka Peduli Penanggulangan Bencana Kwartir Cabang (Kwarcab) Klaten, para peserta yang berjumlah 130 orang yang diambil dari berbagai gugusdepan di Kabupaten Klaten, para peserta turut dikenalkan dengan berbagai hal.
Pengenalan pertama peserta Diklat Pramuka Peduli yang dilaksanakan di Merapi Resto Klaten pada Sabtu (27/10/2014). Diawal pertemuan para peserta turut diajak untuk berpartisipasi dengan para pemangku kepentingan untuk membangun kewaspadaan dini terhadap konflik sosial sebagai dampak pemanfaatan air dengan Knotspeker Dirjen Kesbangpol Jakarta.

BEDAH SYARAT KECAKAPAN UMUM (SKU)

Dalam rangkaian Kegiatan Pramuka Peduli Klaten, Pada Hari Minggu (2/11/2014) lalu, peserta Diklat Pramuka Peduli Kwartir Cabang Klaten 1 yang diambil dari berbagai gugusdepan (Gudep) Se-Kabupaten ini melakukan Bedah Syarat Kecakapan Umum atau sering disebut uji SKU di Hutan Kota, Sungkur Baru, Desa Semangkak, Klaten Tengah.

Senin, 27 Oktober 2014

KAMPUNG BHAKTI PRAMUKA PEDULI KLATEN

Agenda Pelatihan Satuan Tugas ( Satgas ) Pramuka Peduli Klaten, Minggu 26 Oktober 2014. Para peserta Pelatihan diajak untuk berbaur dengan masyarakat,dalam acara Kampung Bhakti Pramuka Peduli dan Penanaman pohon pucuk merah ( pohon pengabdian ) di Dukuh Kalangan,Desa Kwaren,Kecamatan Ngawen.

Rabu, 22 Oktober 2014

DINAMIKA KELOMPOK DAN KEGIATAN JOTA-JOTI KWARTIR CABANG KLATEN

Untuk mengenal satu dengan yang lain, peserta pendidikan dan latihan Pramuka Peduli Tanggap Bencana Kwartir Cabang (Kwarcab) Klaten membuat sebuah permainan yang mampu mengenalkan setiap peserta pada hari Minggu 19 Oktober 2014.
Dalam permainan yang merupakan pertemuan awal dalam kegiatan diklat pramuka peduli ini, para peserta diwajibkan menghafal dan mengenal sedalam-dalamnya antar peserta sehingga rasa peduli antar sesama peserta akan lebih solit lagi mengingat dalam diklat pramuka peduli ini akan dilatih hingga dia benar-benar bisa dianggap patut masuk kedalam keanggotaan pramuka peduli.
Banyak permainan dinamika kelompok yang diberikan kepada peserta, bukan hanya antar peserta, tetapi dalam kesempatan ini para peserta dibentuk kelompok-kelompok kecil dimana kelompok ini akan bertahan hingga akhir dilantiknya peserta menjadi anggota pramuka peduli.